Rabu, Februari 25, 2009

Conoco Philips Diminta perhatikan lingkungan



Wakil Bupati Muba Islan Hanura meminta kepada perusahaan minta PT Conoco Philips untuk lebih memperhatikan lingkungannya, bukan hanya perusahaan conoco Philips saja tetapi kepada semua perusahaan terutama pertambangan, migas dan perkebunan. Hal ini disampaikan Wabup Islan Hanura pada acara sosialisasi kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi di Hotel Ranggonang, Selasa (24/02)




Di katakan juga semua perusahaan yang ada harus memerhatikan lingkungan baik air, udara dan darat. Bila hal ini di lakukan dengan baik artinya setiap perusahaan yang ada di kabupaten Muba dapat lebih bekerja sama dengan lebih baik lagi. Di harapkan juga kepada perusahaan yang ada dapat memberikan program Community Development ( CD ) kepada masyarakat Muba terutama yang berada di lingkup perusahaan tersebut.

H. Yusnan Effendi Jabat Sekda Muba







Jabatan Sekretaris Daerah merupakan jabatan karir tertinggi bagi Pegawai Negeri Sipil di pemerintahan baik di kabupaten, kota ataupun Provinsi, dan untuk mendapatkan jabatan ini tidaklah mudah karena harus bersaing dengan pejabat yang lain. Hal ini di sampaikan Gubernur Sumsel H. Alex Noerdin saat pelantikan Sekda Muba, Sekda kota Prabumulih dan kanwil Depag Sumsel bertempat di Gedung Graha Bina Praja Provinsi Sumsel, Selasa (24/02).

Salah satu syarat untuki menjadi Sekretaris Daerah adalah harus banyak memiliki pengalaman pendidikan dan riwayat jabatan yang baik pada jabatan sebelumnya Ini berarti pegawai negeri sipil harus dapat mengembangkan karir sesuai dengan disiplin ilmu dan loyalitas yang tinggi. Dikatakan juga bahwa sekretaris daerah harus bisa mengkoordinir dan mengkosolidasikan dinas instansi, badan yang berada di bawahnya sehingga akan tercipta pemerintahan yang solid.

Di harapkan kepada seluruh Bupati/ Walikota agar menjaga situasi yang kondusif dalam menjelang pemilu, jangan terpecah belah oleh provokasi pihak – pihak yang hanya mencari keuntungan.

Kamis, Februari 19, 2009

Akademi Perawat Di tuntut Profesional

Akademi Perawat Kabupaten Musi Banyuasin dituntut dapat meningkatkan kemampuan dalam bidang pendidikan tenaga kesehatan yang bermutu sehingga menghasilkan tenaga perawat yang profesional, memiliki disiplin yang tinggi, berdedikasi serta mampu bersaing di era global. Hal ini di sampaikan oleh Wakil Bupati Muba Islan Hanura pada acara pemasangan Kap dan Pengucapan Janji Perawat ( Capping Day ) bertempat di Gedung Wanita Sekayu, Kamis ( 19/2 ).

Di katakan juga bahwa proses belajar mengajar atau penyelenggaraan pendidikan tenaga kesehatan yang di atur sesuai dengan pedoman pelaksanaan administrasi penyelenggaraan pendidikan tenaga kesehatan jenjang pendidikan tinggi. Pendidikan tenaga kesehatan mempunyai tanggung jawab untuk mempersiapkan peserta didik untuk menjadi tenaga kesehatan berjiwa nasional yang dapat di andalkan secara profesional dan memiliki rasa etis guna mengemban tugas dalam melaksanakan pembangunan.

Direktur Akademi Perawat Musi Banyuasin Aliana Dewi, SKP, MN dalam laporannya mengatakan bahwa tujuan kegiatan capping day ini sebagai kelengkapan uniform bagi mahasiswa/i dalam praktek lapangan di rumah sakit atau fasilitas pelayanan kesehatan lainnya, untuk menjalankan dan mempertinggi rasa percaya diri mahasiswa/i dan masyarakat yang di layani, sebagai pengalaman mahasiswa/i yang telah menerima teori di kampus dan di laboratorium kemudian di aplikasikan di lahan praktek.

Peserta Capping Day berjumlah 30 orang mahasiswa/i yang terdiri dari 5 laki - laki, dan 25 perempuan keperawatan di Rumah Sakit Umum Sekayu, Puskesmas Balai Agung dan Puskesmas Lumpatan untuk melaksanakan praktek klinik. Di ucapkan juga terima kasih kepada pemerintah kabupaten Musi Banyuasin yang telah membuat kebijakan membebaskan SPP bagi mahasiswa/i Akper Pemkab Muba dan membuat Akper ungulan bertaraf internasional

Pengajian TP PKK Muba

Ketua Tim Penggerak PKK Muba Hj. Lucianty Pahri beserta anggota mengadakan pengajian rutin bulanan di masjid Nurul Yakin desa Dawas kecamatan Keluang, Rabu (18/2). Kedatangan TP PKK Muba dan rombongan di sambut antusias warga desa Dawas.

Ketua PKK Muba Hj. Lucianty Pahri dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan pengajian PKK merupakan kegiatan rutin bulanan yang di laksanakan di setiap desa dalam kabupaten Muba. Ketua TP PKK Muba Hj. Lucianty Pahri meminta masyarakat agar berperan aktif dalam menyukseskan program pemerintah kabupaten Musi Banyuasin.

Diharapkan kepada masyarakat tetap menjaga persatuan dan kesatuan dalam menghadapi Pemilu, jangan mudah terpancing dan terprovokasi dengan oknum - oknum yang hanya mencari keuntungan dan memecah belah.

Tokoh masyarakat desa Dawas Zainal Amri mengatakan bahwa desa dawas ini merupakan desa tertua di kecamatan keluang, yang dulunya juga membawahi kecamatan sungai lilin. Di harapkan bantuan dari pemerintah kabupaten muba untuk perbaikan jalan dan jaringan listrik yang belum maksimal.

Ketua Masjid Nurul Yakin Fahrul mengatakan bahwa Masjid Nurul Yakin ini merupakan masjid tertua di desa dawas. Di katakan juga bahwa Ketua PKK Muba merupakan orang pertama dari istri bupati yang mengunjungi masjid Nurul Yakin.

Di serahkan juga bantuan berupa uang sebesar 2 juta rupiah untuk masjid Nurul Yakin, uang sebesar 1 juta rupiah untuk PKK desa Dawas, dan uang sebesa alat 500 ribu rupiah dan alat sekolah serta bola untuk Fogo (anak cacat tangan)

PKK Muba bantu korban kebakaran

Ketua PKK Muba Hj. Lucianty Pahri memberikan bantuan sembako dan uang 2 juta rupiah kepada korban kebakaran di desa keluang kecamatan keluang, Rabu (18/2).

Ketua PKK Muba Hj. Lucianty Pahri dalam sambutannya mengatakan turut prihatin dan berduka atas musibah yang menimpa keluarga Bapak Miskar dan Bapak Jaini, di harapkan agar tabah menghadapi cobaan ini. Tim Penggerak PKK Muba dan Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin akan memberikan bantuan untuk pembangunan rumah bagi keluarga Bapak Miskar dan Bapak Jaini.

Camat Keluang Demoon Hardian, SSTP dalam sambutannya mengatakan bahwa korban kebakaran ini kejadian pada bulan Juli 2008 silam dan telah mendapatkan bantuan dari Pemkab Muba. Di ucapkan terima kasih atas perhatian dan bantuan yang telah di berikan TP PKK Muba

Kuyung Kupek Muba 2009




Bawa Misi Daerah

Grand final pemilihan Kuyung dan Kupek Muba 2009 berlangsung spektakuler di geung Oproom Pemkab Muba Rabu (11/2) malam yang dimeriahkan pula dengan putri Indonesia Lingkungan Hidup 2008 Ayu Dianorasari. Kupek dan Kuyung yang terpilih ini siap mengemban misi daerah Musi Banyuasin menuju MUBASMART 2012.

Setelah melalui beberapa tahapan, tibalah masyarakat Muba dan sekitarnya menyaksikan langsung terpilihnya Rino Alpantris dan Maya Susanti sebagai Kuyung dan Kupek Muba 2009. Runner Up diraih Anggih Krisna Patriantika dari Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kab. Muba dan Rizkiansyah dari SMAN 1 Sekayu. Sedangkan Juara III Dona Purnamasari dari SMAN 1 Sekayu dan Deny Ade Munandar dari SMAN 1 Sekayu.

Grand Final semakin semarak dengan hadirnya Putri Indonesia Lingkungan Hidup 2008 Ayu Dianorasari dengan sambutannya dihadapan tamu dan undangan. Runner Up Putri Indonesia ini menyatakan kagum dengan konsep acara yang digagas dengan rapih seperti halnya pemilihan Putri Indonesia. Kekaguman ini disampaikan dihadapan Bupati Musi Banyuasin H.Pahri Azhari dan Ketua TP PKK Muba Hj.Lucianty Pahri dan Ketua TP PKK Prov.Sumsel Hj.Eliza Alex Noerdin.

Para pemenang mendapatkan tropy dan uang pembinaan yang diserakah oleh Bupati Musi Banyuasin H.Pahri Azhari dan Ketua TP PKK Muba Hj.Lucianty Pahri serta Ketua TP PKK Prov.Sumsel Hj.Eliza Alex Noerdin.

Bupati Muba dalam sambutannya mengatakan menyambut baik pemilihan kuyung dan kupek yang dapat membawa misi daerahdan mensosialisakannya baik secara regional maupun nasional, serta dapat mendukung MUBA SMART 2012.

Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwasata Musni Wijaya, S.Sos, M.Si dalam sambutannya mengatakan ajang pemilihan kuyung kupek dapat terselenggara berkat kerjasama denga semua pihak.

Ketua TP PKK Muba Hj.Lucianty Pahri dalam sambutannya mengatakan beban kuyung dan kupek yang terpilih ini sangat berat karena perannya sebagai Duta Kesenian Daerah dan mensosialisasikan pembangunan di Kabupaten Musi Banyuasin serta nantinya dapat menjadi nara sumber pada dialog/seminar, dikatakannya juga agar pemilihan Kuyung dan Kupek Muba 2008 dilaksanakan secara berkesinambungan dan diharapkan melalui pemilihan ini dapat momentum kebangkitan Pemuda dan Pemudi di Muba untuk lebih berkiprah dalam pembangunan.

Rabu, Februari 18, 2009

Islan Hanura Wabup Muba 2007-2012

“Muba Komitmen Teruskan Program Pro Rakyat”

Setelah melalui tahapan pemilihan di DPRD Muba melalui rapat paripurna, akhirnya Islan Hanura ST MM dilantik menjadi Wakil Bupati (Wabup) Musi Banyuasin periode 2007-2012, oleh Gubernur Sumsel H Alex Noerdin pada sidang Paripurna Istimewa di gedung DPRD Muba kemarin.
Hadir pada rapat tersebut, beberapa kepala daerah, wakil kepala daerah, sekda, beberapa asisten, unsur muspida Kabupaten Muba, anggota parpol, kepala dinas dan badan, camat se Kabupaten Muba, tokoh masyarakat dan agama, serta anggota seluruh DPRD Muba.
Acara yang dihadiri Bupati Muba H Pahri Azhari, Wakil Ketua DPRD Provinsi Sumsel Hj fatimah Rais, Ketua DPRD Muba H Sulgani Pakuali, Wakil Ketua DPRD Muba H Uzer Effendi dan H Nurhan Putra jaya dan para tamu undangan lainnya.
Gubenur Sumsel H Alex Noerdin dalam sambutannya, mengucapkan penghargaan yang tinggi atas pelantikan dan pemilihan wabup Muba yang berjalan lancar tanpa adanya persoalan. Pelantikan Wakil Bupati Muba Islan Hanura ST MM berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri RI, Nomor : 132.16 – 128 Tahun 2009 tanggal 10 Februari 2009.
Menurutnya, peristiwa penting ini merupakan amanat UU No 32 Tahun 2004 tentang pemerintahan Daerah Pasal 35 ayat 2, yang menyatakan apabila terjadi kekosongan wakil kepala daerah, yang sisa masa jabatannya lebih dari 18 bulan, maka kepala daerah mengusulkan dua orang calon, untuk dipili dalam rapat paripurna DPRD.
“Semuanya sudah sesuai dengan prosedur yang berlaku, dan saya bangga dengan proses yang berjalan dengan lancar,” tukasnya. Dia menambahkan, sangat mnghargai dan apresiasi yang tinggi kepada Pemkab Muba yang mampu memberikan kontribusi “sharing” 100 % dalam program berobat gratis.
Sementara itu, Bupati Musi Banyuasin H Pahri Azhari mengatakan adanya wakil Bupati Muba kiranya pekerjaan yang selama ini dikerjakan sendiri dapat dijalankan berdua. Selain itu, dapat memberikan sumbangsi saran terhadap proses pembangunan daerah.
Dia menjelaskan, sesuai dengan UU No 32 tahun 2004, Wakil Bupati kiranya dapat membantu Bupati dalam menjalankan pemerintahan daerah, dan melakukan koordinasi kegiatan instansi vertical. Pahri menambahkan Muba akan tetap konsisten untuk meneruskan program yang pro rakyat, khususnya masyarakat miskin.
“Dilantiknya Islan Hanura sebagai Wakil Bupati Muba, berarti sudah lengkap sebuah kepemimpinan daerah. Sehingga kedepan dapat lebih optimal lagi meneruskan pembangunan daerah menuju Muba SMART 2012,” jelasnya. (Humas Pemkab Muba)

Selasa, Februari 17, 2009

Percasi Muba Harus Lebih Kreatif



Ketua Umum Percasi Sumatera Selatan yang juga Bupati Muba H Pahri Azhari berharap agar pengurus Percasi di Muba lebih berani untuk menjalin kemitraan dengan swasta.
Ada sejumlah perusahaan yang beroperasi di Muba siap dan memiliki dana untuk kesertaan dan pembangunan bidang olah raga.

Demikian pengarahan Bupati Muba H Pahri Azhari saat menerima pengurus Percasi Muba yang dipimpin ketuanya, Syamsu Rizal Usman, Selasa (17/2). Pahri menyampaikan pendapat tersebut berkait dengan masalah dana yang kerap dihadapi oleh berbagai cabang olahraga. Menurutnya, pengurus cabang atau pengurus kabupaten, olah raga memang tidak dapat hanya mengandalkan dana dari APBD. "Apalagi berbicara olahraga memang sangat luas implikasinya. Sudah pasti pemerintah akan terus memfasilitasi lewat penganggaran dana APBD, Namun para pengurus harus dapat menjalin kemitraan dengan pihak ketiga.

Bupati Muba H Pahri Azhari telah banyak mendengar laporan dari sejumlah cabang yang kebetulan bermasalah soal dana ketika tampil di ajang yang mengatasnamakan pengurus propinsi atau pengda. Disebutkan masalah beban dana selalu dikembalikan ke pemerintah kabupaten (pengcab) tiap kali atlet dari kabupten yang berlaga dalam ajang nasional atas nama propinsi, Di harapkan adanya jalinan kemitraan dengan swasta, agar dana yang ada di KONI dapat digunakan lebih optimal.

Ide Pahri ini disambut oleh Ketua Umum Percasi Muba, bahwa pihaknya telah menyusun sejumlah agenda kejuaraan yang hanya yang bergengsi yang akan diikuti. Salah satunya adalah Kejurda Catur yang akan digelar bulan April mendatang.

Dirinya juga menyebutkan untuk kaderisasi atlet catur, saat ini Sekolah Catur Muba telah berdiri dan memulai aktifitasnya, Bertempat di Gedung Eks Dinas Perikanan, sekolah telah berjalan setiap pagi dan sore serta hari Sabtu dan Minggu.

Jumat, Februari 13, 2009

Muba mendapat Mobil Pintar



Kabupaten Musi Banyuasin mendapat kendaraan Mobil Pintar dan Motor Pintar dari Solidaritas Istri Kabinet Indonesia Bersatu ( SIKIB ) yang di pimpin oleh Ibu Negara Ny. Ani Yudoyono. Penyerahan Mobil Pintar dan Motor Pintar di lakukan oleh Ibu Ike Hatta Radjasa di dampingi Ibu Arita Jusman Syafi’i Djamal dan di terima oleh Bupati Muba yang diwakili Asisten III H. Ikhwanudin, S. Sos, M.Si bertempat di Sekretariat SIKIB Gedung Ria Pembangunan Senayan Jakarta, Kamis (12/02).

Ibu Ike Hatta Radjasa dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan SIKIB dalam mewujudkan visi dan misinya melaksanakan berbagai kegiatan terprogram yang merupakan satu kesatuan utuh dengan tujuan untuk menciptakan masyarakat Indonesia yang cerdas, sehat dan sejahtera yang di implementasikan dalam wujud Indonesia Sejahtera.
Indonesia Pintar merupakan bagian dari Indonesia Sejahtera, dimana pendidikan merupakan proses membangun peradaban bangsa yang memiliki peran strategis dalam pembangunan bangsa sehingga di harapkan dapat membentuk manusia Indonesia dengan tingkat intelektual, mental, emosional dan spiritual guna membangun bangsa. Implementasi Indonesia Pintar diwujudkan melalui program Mobil Pintar, Motor Pintar, Rumah Pintar, dan perahu Pintar.

Mobil Pintar dan motor pintar merupakan bentuk pendididkan informal yang mobile dengan menerapkan konsep pembelajaran joyfull learning, multiple intelligence, meaningfull learning dan intergrated learning dengan di lengkapi sarana sentra buku, senta multimedia, sentra computer, dan sentra permainan

Sementara itu Asisten III H. Ikhwanudin mengatakan dengan diterimanya kendaraan Mobil Pintar dan Motor Pintar ini di ucapkan terima kasih kepada Solidaritas Istri Kabinet Indonesia Bersatu,hal ini merupakan suatu penghargaan kepada Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin yang berkomitmen terhadap peningkatan kualitas pendidikan dan Sumber Daya Manusia di Kabupaten Musi Banyuasin
Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin akan berusaha semaksimal mungkin memanfaatkan kendaraan tersebut dengan meningkatkan minat gemar membaca masyarakat sehingga keterampilan serta pengetahuan masyarakat akan meningkat dalam ilmu pengetahuan dan teknologi. Di harapkan dengan adanya mobil dan motor pintar ini dapat menjangkau daerah pelosok sehingga masyarakat mendapat ilmu pengetahuan seperti di daerah lain sehingga terciptanya rasa keadilan dalam dunia pendidikan dan pembangunan sumber daya manusia, hal ini juga berkaitan dengan visi misi Muba SMART ( Sejahtera, Mandiri, Adil, Religius, Terdepan). Juga kepada masyarakat diharapkan agar dapat memanfaatkan Mobil dan Motor Pintar ini dengan berperan aktif dalam mencari ilmu pengetahuan dan meningkatkan minat gemar membaca.

Sementara itu Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Muba Dra. Hj. Nurul Hayati mengatakan bahwa kendaraan ini akan di pergunakan untuk meningkatkan ilmu pengetahuan dan teknologi serta minat baca terutama anak - anak usia sekolah dalam Kabupaten Musi Banyuasin, tetapi tidak menutup kemungkinan orang tua pun dapat memanfaatkan kendaraan pintar ini. Kendaraan ini akan berjalan ke desa – desa dalam kabupaten Musi Banyuasin masing - masing 3 desa selama 3 bulan, dan akan di pantau perkembangan ilmu pengetahuan masyarakat di desa tersebut, kemudian kendaraan ini akan pindah ke desa lainnya. Di harapkan kepada masyarakat dapat membantu program Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin dengan menjadi pengajar di desa masing – masing.

Selasa, Februari 10, 2009

Pahri; Perusahaan Harus Tingkatkan Keselamatan Kerja Untuk Menunjang Berobat Gratis


Langkah Bupati Musi Banyuasin, H Pahri Azhari untuk terus memperhatikan kesejahteraan warganya tidak berhenti hanya pada pelayanan gratis seperti berobat gratis, sekolah gratis atau sembilan layanan gratis lainnya. Secara nyata, Pahri juga langsung turun untuk meyakinkan bahwa semua factor pendukung layanan gratis berjalan bersama. Ini dibuktikan dengan himbauannya yang tak pernah putus terkait dengan keselamatan dan kesejahteraan para buruh. Secara tegas Pahri menyatakan bahwa managemen perusahaan yang beroperasi di Muba harus ikut melindungi para karyawan. Caranya meningkatkan keselamatan dan kualitas kesehatan para pekerja.

Langkah ini diambil sekaligus untuk menegaskan sikapnya atas kerjasama antara Pemkab Muba dengan perusahaan swasta. Seperti yang sudah dijalankan sebelumnya yaitu pembentukan stake holder community development.

Selain menghimbau, Pahri juga menyatakan kegembiraannya karena saat ini sebanyak lima perusahaan yang beroperasi di Musi Banyausin tercatat tidak mengalam kecelakaan (zero accident). Penerapan keselamatan kerja nol persen yang terjadi pada tahun 2008 ini memotivasi seluruh perusahaan di Muba untuk berpacu mengurangi atau meniadakan kecelakaan kerja sekaligus meningkatkan keselamtan kerja. Meski begitu orang nomor satu di Bumi Serasan Sekate ini berharap pada tahun 2009 ini ada peningkatan minimal hingga 11 perusahaan yang terdaftar hingga berstatus zero accident.

Lima perusahaa zero accident adalah PT Medco LPG, PT MBI, PTPN VII, PTP Unit Tasa, PJD UBT Lais. Perusahaan ini bergerak di bidang perkebunan dan kigas. Total angka keselamatan kerja di perusahaan Muba saat ini sudah berad di bawah angka nasional yang mencapai 50 %.

Demikian penyampaian Bupati Muba H Ahri Azhari pada peringatan Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Tingkat Kabupaten, Kamis kemarin di Sungai Lilin. Pahri juga berharap agar seluruh perusahaan dapat mempertahankan paling tidak terus di bawah target nasional yang saat ini mampu menurunkan 50 persen angka kecelakaan kerja. Pahri bersyukur karena hingga saat ini capaian keselamatan kerja MUba secara umum cukup bagus. Dalam sambutannya di depan seluruh perusahaan yang hadir Pahri juga meminta peningkatan kesejahteraan pekerja lewat peningkatan taraf kesehatan.

Dalam acara ini juga digelar lomba melukis poster bertema lingkungan hidup yang diikuti oleh seluruh siswa SD di Muba. Selain itu juga diperagakan kesigapan tim pemadam kebakaran dalam menanggulangi kebakaran.

Tercatat pemenang bipartite award adalah PT MBI, PT MSA dan PT Hindoli. Penyerahan penghargaan diberikan langsung oleh H Pahri Azhari didampingi Ketua DPRD Muba H Sulgani H Pakuali dan GM PT Hindoli Anthony Yeow.

Selain itu sejumlah perusahaan dan Pemkab Muba menggelar lomba ketangkasan penanganan kecelakaan kerja. Perlombaan berupa treasher hunt, cofine space, safety mars, safety pidato, dan safety kuis.---Humas Pemkab Muba--